Dipublikasikan pada: 02 May 2024
Lipsus, Detik Sumsel- Rencana implementasi e-book pemerintah Provinsi Sumsel melalui Dinas Pendidikan Sumsel rupanya sudah disiasati oleh pihak penerbit buku, sepertinya yang sudah diterapkan Penerbit Erlangga sejak tiga tahun lalu yang telah memiliki produk buku digital “Erlangga e-Learnâ€Â.
Saat ini mau tidak mau, suka tidak suka kita harus mengikuti era digital termasuk industri perbukuan, ungkap Manajer Penerbit Erlangga Palembang, Dian Ashuri Latif kepada Detik Sumsel
Dikatakan, penerbit Erlangga turut serta menyongsong perkembangan e-book tersebut, â€Âproduk buku digital kami sudah ada ada selama tiga tahun yaitu Erlangga E-learn yang berisi naskah-naskah soal untuk siswa dan guru,†terangnya.
Meski demikian menurut Dian siswa dan guru di sekolah yang bisa mengakses buku digital baru sepuluh persen yang mampu dan untuk implementasinya e-book atau buku digital perlu dilakukan sosialisasi ke sekolah-sekolahterlebih dahulu.
“Maka kami perkirakan Buku masih aman sangat diperlukan sebab kultur siswa dan guru masih nyaman dengan buku atau membaca fisik buku, lembar perlembar dan menandai hal-hal yang penting,†pungkasnya.
Sumber : Detik Sumsel